Dalam tidur ku membuat cerita

Aku menulis dalam tidur.

Dalam lelap aku membuat cerita.

Biduk peraduanku disinggahinya.

Buram aku bertanya, Apakah dia?

Aku menggambarkannya agar nyata.

Terasa menusuk ditengah dada.

Ketika merasakan sentuhan dikening.

Turut membelai halus bibir yg kering.

Menempelkan racun memilukan.

Alur ceritanya membuyarkan harap.

Tergesiap dengan marengkul dada.

Terseok-seok napas direlung jiwa.

Merasakan raga yang tidak nyata.

Kamu dimana?
– Reen


Leave a comment